Thursday, November 7, 2013

Ikan Acar Kuning


sultan ibrahim

Ikan di qatar mempunyai nama yang unik-unik. Unik menurut saya karena biasanya di Indonesia cuman taunya kakap, tongkol, sarden dll. Disini namanya keren-keren, salah satunya seperti gambar diatas, namanya Sultan Ibrahim. Awalnya saya kira ikan  kakap merah kecil ternyata bukan. Setelah googling nama bulenya Threadfin Bream. Malah disitu disebut false snapper, mungkin si ikan pengin jadi kakap/snapper tapi apa daya ekornya tak sampai hehhehe....just kidding. Tapi rasanya mirip-mirip kakap. 

What ever lah namanya, semua ikan enak dimakan kalo diolahnya masih dalam keadaan segar. Saya berusaha untuk tidak menyimpan ikan di frezer. Begitu beli langsung diolah. Ikan yang udah masuk frezer biasa dagingnya jadi alot, apalagi disimpannya berminggu-minggu semakin keras. Fresh food is the best choice.

Beberapa kali berkunjung ke blog-blog favorite saya, banyak nemu postingan ikan acar kuning. Salah satunya di blognya mbak Yulyan. Saatnya bikin ikan acar kuning. Kebayang gurihnya ikan bercampur segarnya acar. Resep saya simple aja, resep warisan ibu. Jadi kangen sama ibu di kampung. Kalo beliau ada disini pasti tugas saya cuman sampai beli ikan aja, selanjutnya tinggal duduk manis nunggu ikan matang.

Resep Ikan Acar Kuning

Bahan :
  • 1 kg ikan ( 3 ekor)
  • jeruk nipis
  • 1 sdm cuka, saya pake apple vinegar 
  • 4 butir bawang ukuran kecil
  • 5 buah cabe rawit
  • wortel potong korek api
  • timun potong korek api
  • garam dan gula pasir secukupnya
Bumbu halus :
  • 5 butir bawang merah
  • 2 butir bawang putih
  • 3 butir kemiri
  • 3 cm kunyit
Cara membuat :
  1. Potong ikan menjadi 2 bagian, bisa juga dibiarkan utuh. Lumuri dengan air jeruk nipis, diamkan 15 menit.
  2. Goreng ikan hingga matang,sisihkan.
  3. Tumis bumbu halus sampai harum, tambahkan sedikit air. Masukan wortel dan timun. Masak hingga setengah matang. Tambahkan cuka, garam dan gula. Terakhir masukan ikan, masak sampai bumbu meresap.